Saat Anda membuat seraga untuk bidan rumah sakit, pastikan jangan mencontoh sergam dokter ataupun perawat pada umumnya. Ada element penting saat membuat model baju dinas bidan rumah sakit yang perlu Anda ketahui terlebih dahulu sebelum membuatnya. Berikut adalah penjelasan element – element tersebut:
Memiliki Dasar Satu Warna Polos
Berbeda dengan tampilan seragam perawat rumah sakit yang dapat menggunakan kain batik dan pola berwarna, seragam dinas untuk bidan tetap harus polos satu warna. Hal ini ditujukan untuk memberikan tampilan yang tidak mengganggu bagi si ibu dan si bayi-nya.
Warna yang terlalu cerah dan overlaping pada seragam, akan menjadi distraksi tersendiri saat melakukan perawatan medis pada ibu hamil dan bayi-nya. Karena itu, pilihan pakaian warna satu polos jauh lebih baik.
Harus Memiliki Fungsi yang Mudah Dilepas
Saat melayani ibu hamil dan bayi-nya, noda dan kotoran medis sering sekali menempel pada seragam. Kotoran ini tidak boleh dibiarkan dan si bidan harus sergera ganti baju untuk memastikan kondisi tubuh yang bersih.
Untuk membantu proses ganti pakaian ini, model baju dinas bidan rumah sakit harus memiliki elemen desain mudah dilepas. Contoh saja menggunakan model kancing yang dapat dilepas satu tangan ataupun menggunakan konsep side lock pada pakaian yang cukup membuka satu kancing untuk melepas seragam tersebut secara menyeluruh.
Minim Aksesoris
Saat berurusan dengan bayi, penggunaan aksesoris pada seragam sangat berbahaya. Karena itu, elemen desain penting berikutnya pada seragam bidan adalah minim aksesoris. Baik itu kancing dan jahitan logo rumah sakit pada seragam, biasanya tidak banyak.
Kancing seragam sekalipun dilindungi dengan kain tambahan untuk menutupi tampilannya. Hal ini dilakukan agar si bayi tidak meremas kancing tersebut saat berinteraksi dengan bidan. Bayangkan si bayi menarik kancing dan terluka karena kulitnya masih sensitif memegang kancing bersisi tipis tersebut. Hal ini lebih baik dihindari.
Memiliki Ruang Gerak yang Lebih Bebas
Pekerjaan bidan yang melayani proses melahirkan dan kebutuhan ibu hamil harus mampu bergerak bebas. Karena hal ini, baju dinas bidan memiliki ukuran lebih renggang pada area ketiak dan pinggang.
Karena elemen desain ini, seragam untuk bidan memiliki bentuk yang lebih besar dibandingkan seragam staff rumah sakit lain. Walaupun ukurannya lebih besar, seragam bidan tetap dapat disesuaikan dengan bentuk tubuh yang mengenakannya agar nyaman digunakan.
Beberapa point desain di atas akan membantu Anda membuat model baju dinas bidan rumah sakit yang lebih baik. Jika merasa kesulitan desain sendiri, gunakan saja jasa layanan seragam custom seperti pada konveksi kami.
Penyedia layanan seragam ini sudah berpengalaman membuat seragam rumah sakit. Baik seragam perawat, seragam dokter, sergam bidan dan bahkan seragam cleaning service rumah sakit, dapat mereka buat. Jika tertarik, langsung saja kunjungi website mereka!