Jika membahas tentang contoh baju seragam kerja pabrik, sudah pasti beragam. Dimana masing masing perusahaan, mempunyai ciri khas yang berbeda. Walaupun demikian, mengenal tentang contoh desain baju seragam tersebut penting, sebagai referensi Anda dalam membuat seragam kerja yang tepat, nyaman, dan pastinya mampu merepresentasikan perusahaan itu sendiri.
1. Penampilan dan kenyamanan
Perhatikan penampilan dan juga kenyamanan dari seragam kerja tersebut. Untuk hal seperti ini, Ada beberapa hal yang perlu dijadikan acuan, seperti:
- Perhatikan jenis pekerjaan yang dikerjakan di perusahaan tersebut.
- Bagaimana dengan suhu di pabrik tersebut.
- Siapa yang menggunakan seragam tersebut, misalnya saja pria saja, wanita saja, atau ada wanita dan ada juga pria.
- Bagaimana tingkat kebutuhan akan saku.
Dari beberapa informasi tersebut, pastinya sedikit banyak, memberikan Anda informasi, atau imajinasi tentang desain seragam seperti apa yang akan dibuat. Contoh baju seragam pabrik makanan misalnya saja, menggunakan penutup pada bagian kepala, seragam kerja menggunakan kemeja, dengan 1 buah saku di bagian dada kiri, dan nama karyawan di atas saku.
Sedangkan pada bagian belakang, terdapat nama perusahaan. Selain penutup kepala, dan juga pakaian, untuk bawahan, biasanya menggunakan warna yang lebih gelap, dan tidak menggunakan terlalu banyak aksen.
2. Kualitas bahan yang digunakan
Setelah memperhatikan tentang desain dan contoh baju seragam kerja pabrik yang dianggap tepat, Anda juga perlu memperhatikan kualitas dan jenis bahan yang digunakan.
Dalam hal ini, ada beberapa jenis material bahan yang biasanya digunakan, seperti Japan Drill, bahan katun, American drill, dan yang lainnya. Dalam memilih bahan, sebaiknya sesuaikan dengan kondisi bahan dan kondisi pekerja tersebut. Pilih bahan seragam yang tepat, dan dirasa nyaman ketika digunakan oleh para pekerja.
3. Pemilihan warna
Dalam memilih warna, sebaiknya sesuaikan dengan karakter warna dari perusahaan itu sendiri. Kebanyakan perusahaan hanya menggunakan 1 macam warna. Namun jika Anda ingin menggunakan lebih dari 2 macam warna sebenarnya tidak masalah. Asalkan jangan lebih dari 3 macam warna. Selain itu perhatikan komposisi warna yang digunakan.
Pastikan warna warna yang digunakan terlihat serasi, dan nyaman dilihat. Selain itu dalam memilih warna, sebaiknya pilih warna yang terbilang netral, atau dapat digunakan oleh pria, atau juga wanita. Teknik ini pula, perlu Anda perhatikan dalam memilih warna seragam kantor wanita dan pria.
4. Desain logo perusahaan
Selain pemilihan warna, Anda juga perlu memperhatikan tentang desain logo dari perusahaan itu sendiri, dan letak logo tersebut pada seragam. Untuk desain logo, Anda dapat langsung mencetaknya atau dibuat menggunakan teknik bordir.
Sedangkan untuk posisinya pada baju seragam pabrik, Anda dapat meletakkannya di bagian dada kiri, atau juga di bagian belakang baju itu sendiri.
5. Ukuran seragam
Perhatikan juga tentang ukuran seragam pabrik. Umumnya ukuran seragam yang dibuat S, M, L, dan bahkan ada yang menggunakan XL. Jadi ketika Anda membuat contoh seragam pabrik, ada baiknya jika membuat contoh untuk berbagai ukuran tersebut.
Demikianlah beberapa ulasan penting dalam membuat baju seragam pabrik dan contoh baju seragam kerja pabrik itu sendiri. Walaupun terbilang sepele, namun hal tersebut penting, untuk kenyamanan penggunaan seragam kerja itu sendiri.